Ladang Minyak Libya Dibom Inggris

Metrotvnews.com, Alsarir: Wakil Menteri Luar Negeri Libya
Khaled Kaim menuding Inggris mengebom ladang minyak di Al-Sarir, Rabu
(6/4) malam. Serangan merusak lokasi terutama pipa menuju Pelabuhan
Tobruk.

"Pembom tempur Inggris menyerang ladang minyak Al-Sarir,
membunuh tiga penjaga di tempat itu dan melukai beberapa orang lainnya
yang sedang bekerja di ladang minyak tersebut," kata Kaim.

Pelabuhan Tobruk kini di bawah kendali pemberontak. Kapal tanker
bertolak dari Tobruk membawa pengiriman pertama minyak sejak massa
penentang memenangkan pengakuan dari beberapa negara.

Kemudian
kapal merapat sehari sebelumnya untuk memuat kiriman minyak mentah Libya.
Nilainya mencapai 100 juta dolar AS untuk ekspor. Ini kali pertama sejak
serangan udara koalisi internasional 19 Maret. Sasarannya tak lain
membiayai perjuangan pemberontak terhadap kekuatan Moammar
Khadafi.

Dua kiriman meninggalkan pelabuhan antara akhir Februari -
pertengahan Maret. Fethi Faraj, pejabat lokal pemberontak, bilang ini
perdana pemberontak mengambil tanggung jawab penuh. Yaitu dari ekstraksi
sampai ke pengiriman, bukan hanya soal memenuhi pesanan
sebelumnya.(Ant/*****)

Source:Kompas.com